Sukabumi, MEDIAINDONESIA.asia - kondisi bangunan SDN Cijambu yang berlokasi di Desa Sukasari, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, memprihatinkan.'
Sejumlah ruang kelas mengalami kerusakan, seperti dinding dan lantai retak-retak, plafon bolong, atap bocor, hingga bangunan kelas miring.
Meski demikian, kegiatan belajar mengajar tetap dipaksakan pihak sekolah sembari menunggu bantuan pemerintah untuk memperbaiki sekolah tersebut.
Pihak sekolah hanya bisa berharap bangunan ruang kelas tidak ambruk ketika proses belajar mengajar sedang berlangsung.
Salah seorang pelajar, Neni mengaku merasa was-was ketika sedang belajar dikelas. Ia khawatir bngunan ruang kelasnya ambruk.
"Tidak nyaman kalo sedang belajar, takut bngunan ruang kelas ambruk. Tolong perbaiki sekolah kami biar kami nyaman belajar," ungkapnya
Sementara itu, menurut Kepala SDN Cijambu, Enung Sumiati kerusakan ruang kelas di sekolahnya sudah berlangsung cukup lama, terutama kerusakan paling parah terjadi pada ruangan kelas 4 dan 5.
"Kerusakan yang paling parah itu di ruangan kelas 4 dan 5. sudah hampir setahun belum ada bantuan dari pihak pemerintah," katanya
Lebih lanjut, ia berharap pihak pemerintah tidak hanya melakukan peninjauan, tetapi segera merealisasikan perbaikan bangunan sekolah.
"Semoga pemerintah segera memperbaiki ruangan kelas 4 dan 5 ini, agar para siswa dan guru dapat kembali melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara normal tanpa dihantui rasa takut," pungkas nya. Rn**
