Notification

×

Iklan

Iklan

Angin Puting Beliung Menerjang Sei Rampah, Sergai: 34 Rumah Rusak, Dua Warga Luka-luka

Senin, 14 Juli 2025 | 8:57:00 AM WIB | Last Updated 2025-07-14T00:58:09Z

 

Sei Rampah, Sergai - Mediaindonesia.asia ) Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara, dilanda bencana alam pada Sabtu (12/7) pukul 18.20 WIB.  Angin puting beliung yang datang secara tiba-tiba menerjang beberapa desa, mengakibatkan kerusakan yang cukup signifikan pada sejumlah rumah warga dan menimbulkan korban luka.  Kecepatan angin yang tinggi dan tiba-tiba membuat warga tidak sempat menyelamatkan diri dan harta benda mereka.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh pihak kepolisian dari Polsek Firdaus, Polres Sergai, setidaknya 34 unit rumah dan satu unit gudang mengalami kerusakan akibat amukan angin puting beliung tersebut.  Kerusakan terparah terkonsentrasi di Dusun IX Desa Simpang Empat, Dusun IV dan V Desa Pematang Ganjang, dan sebagian di Dusun XI Desa Firdaus serta Dusun I-V Desa Cempedak Lobang.

Di Dusun XI Desa Firdaus, dua rumah milik Siti Hadija dan Chairil Harahap mengalami kerusakan pada bagian atap.  Namun, kerusakan yang lebih parah terjadi di Dusun IX Desa Simpang Empat.  Sebanyak 13 rumah mengalami kerusakan atap, beberapa di antaranya mengalami kerusakan yang cukup parah, bahkan hingga atap dan teras depan roboh.  Gudang Ampas milik Sugi Harto juga menjadi korban amukan angin puting beliung, hingga bangunannya roboh total.
 
Situasi lebih memprihatinkan terjadi di Dusun IV dan V Desa Pematang Ganjang.  Di dua dusun ini, tercatat 19 rumah mengalami kerusakan berat, dengan kerusakan utama pada atap hingga menyebabkan kondisi rumah yang tidak layak huni.  Kondisi ini memaksa para penghuni untuk mengungsi sementara ke rumah kerabat atau keluarga mereka.
Di Dusun I hingga V Desa Cempedak Lobang, lima rumah mengalami kerusakan pada bagian atap.  Meskipun kerusakannya tidak separah di lokasi lain, namun tetap menimbulkan kerugian bagi para pemilik rumah.
 
Bencana ini juga menimbulkan korban luka. Dua warga Dusun IX Desa Simpang Empat, Mansur (20 tahun) dan Hartono (48 tahun), mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.  Mansur mengalami patah tulang pergelangan kaki, sementara Hartono mengalami luka pecah pada jempol dan jari tengah kaki kanannya.  Keduanya telah dilarikan ke Rumah Sakit Sultan Sulaiman untuk mendapatkan perawatan medis.  Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
 
Bhabinkamtibmas Polsek Firdaus, AIPTU Hendra S., melaporkan bahwa satu tiang listrik tumbang di Dusun V Desa Pematang Ganjang mengakibatkan pemadaman listrik di wilayah tersebut.  Pihak PLN setempat telah dihubungi dan sedang melakukan upaya perbaikan.
Kapolsek Firdaus, AKP Andi Sujenderal, SH, MH, menyatakan bahwa pihaknya masih terus melakukan pendataan dan pengecekan di lapangan untuk memastikan tidak ada rumah lain yang terdampak.  Pihaknya juga berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk memberikan bantuan kepada para korban terdampak bencana.  Ps. Kasi Humas Polres Sergai, IPTU L. B. Manullang, mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana alam, terutama di musim hujan seperti saat ini. Red**


TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update