KAMPAR, MEDIAINDONESIA.asia - Dalam rangka menindak lanjuti jembatan Balung - Tanjung Balik Amga dan Anggota bersama Kepala Desa Balung M.Ujud, Ketua BPD Siirman dan rekan yang lain.di dampingi awak media online turun ke lokasi jembatan yang sudah darurat yang terletak di wilayah Nagari Tanjung Balik kecamatan pangkalan kabupaten 50 kota,selasa, 02 September 2025.
Dari hasil peninjauan ulang itu, Kepala bidang Perusahaan umum ( KABID ) Amga mengatakan betul kami sudah turun dan kami melihat situasi jembatan penghubung Desa Balung -tanjung balik kalau dilihat kondisi memang sangat memprihatinkan, kami pun sudah menyampaikannya ke kepala dinas PU dan berharap semoga segera di tindak lanjuti mengingatkan ini adalah salah satu Akses vital untuk keberlangsungan hidup, Infrastruktur penggerak perekonomian masyarakat, ujarnya
Kamipun sudah melihat beberapa kendala dilapaangan,kamipun sudah mengintruksikannya ke pihak desa untuk memperbaiki baut yang longgar diperbaiki kalau bagian lantai akan kita usahan memakai besi plat,ungkapnya
Kepala Desa Balung juga mengatakan Dalam waktu Dekat insya allah jembatan akan awak rehab, total lantai maupun baut- baut di kuatkan dan akan cat,
Pihak desa akan melakukan langkah konsultasikan kepada pihak terkait seperti Bupati kampar juga lainnya, ungkap M. Ujud.
Masyarakat Desa Balung berharap kepada pemerintah kabupaten kampar agar betul - Betul memperhatikan kondisi infrastruktur Jembatan dan jalan desa Balung - tanjung balik ini merupakan jalan alternatif yang sangat dibutuhkan masyarakat Dari dua wilayah baik itu kabupaten maupun provinsi Riau dan Sumatra Barat.
Dalam waktu yang berbeda salah seorang masyarakat juga mengungkapkan,
Kekecewaan terhadap pemerintah kabupaten kampar, yang selama ini baik dari dinas, anggota DPRD kabupaten dan Provinsi,
sedikit banyaknya sudah tau keadaan desa kami,
namun sayangnya yang selama ini mereka hanya datang ketika waktu Pemilihan Pilkada/Pileg saja, bagi yang terpilih dan sekarang telah menjabat, tidak ada satupun yang peduli lagi pada kami, sebagai masyarakat daerah paling ujung di provinsi Riau ini, mereka hanya memberikan janji-janji manis dan harapan palsu belaka, ungkap nya.
Semoga dengan telah datangnya peninjauan Ulang yang dilakukan oleh Dinas PUPR.
Jembatan Penghubung Desa Balung- Tanjung Balik ini segera di bangun lagi secara permanen.
Kedatangan dari dinas PUPR kali seakan memberikan secercah harapan yang lebih baik bagi kami masyarakat Desa Balung.
Jika tidak ada juga kelanjutan nya, kami sudah sepakat sebagai masyarakat desa Balung akan datang langsung ke pihak terkait untuk menanyakan kepastian dengan cara tertulis, imbuhnya lagi, pungkasnya.
