Notification

×

Iklan

Translate

Iklan

Translate

Penemuan Mayat Perempuan Muda Misterius Gegerkan Danau Maninjau

Rabu, 08 Oktober 2025 | 2:00:00 PM WIB | Last Updated 2025-10-08T22:44:54Z

 

Sumatera Barat, MEDIAINDONESIA.asia - Suasana tenang di Nagari Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mendadak berubah menjadi kepanikan dan kesedihan pada Selasa pagi (7/10/2025). Warga setempat digemparkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan muda yang mengapung di perairan Danau Maninjau, tepatnya di dekat Masjid Ummil Qura, Jorong Bancah.

Mayat tersebut diketahui bernama Dechania Samura, seorang perempuan berusia 27 tahun yang berasal dari Pekanbaru, Provinsi Riau. Alamat lengkapnya tercatat di Jalan Sarwo Edi, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sail, Kota Pekanbaru. Penemuan ini sontak mengundang perhatian luas dan menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan masyarakat.

Kapolsek Tanjung Raya, AKP Muzakar, segera merespons laporan warga dengan menerjunkan tim ke lokasi kejadian. "Kami menerima laporan sekitar pukul 09.00 WIB dan langsung bergerak cepat menuju lokasi untuk melakukan evakuasi," ujarnya. Proses evakuasi berlangsung dengan bantuan perangkat nagari dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), yang bahu-membahu mengevakuasi jasad korban ke Puskesmas Maninjau untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Saat ditemukan, Dechania mengenakan jilbab abu-abu, sweater krem, rok panjang berwarna gelap, kaos kaki, dan sandal tipis. Kondisi ini memberikan sedikit gambaran tentang bagaimana korban menghabiskan saat-saat terakhirnya sebelum ditemukan meninggal.

Warga sekitar tampak terpukul dan prihatin atas kejadian tragis ini. Banyak dari mereka yang turut membantu petugas selama proses evakuasi, menunjukkan solidaritas dan kepedulian yang tinggi terhadap sesama. "Kami sangat terkejut dan sedih dengan kejadian ini. Semoga penyebabnya segera terungkap," ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap kronologi dan penyebab kematian korban. "Kami masih mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan saksi untuk memastikan apa yang sebenarnya terjadi," jelas AKP Muzakar.

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Namun, terdapat sedikit kejanggalan, yaitu mulut korban mengeluarkan busa. Polisi juga menemukan sepeda motor dan barang-barang pribadi korban di sekitar lokasi kejadian, yang kini menjadi petunjuk penting dalam penyelidikan.
 
Kasus ini menjadi perhatian serius bagi pihak kepolisian dan pemerintah daerah setempat. Mereka berjanji akan bekerja keras untuk mengungkap kebenaran di balik kematian Dechania Samura dan memberikan keadilan bagi keluarga yang ditinggalkan. Masyarakat pun diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpancing isu-isu yang tidak bertanggung jawab, serta memberikan informasi yang relevan kepada pihak kepolisian jika memiliki informasi yang dapat membantu penyelidikan.
Laporan Red
Editor Lisa
TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update