Notification

×

Iklan

Iklan

Pelatihan Relawan Pemadam Kebakaran di Kecamatan Kolono: Tingkatkan Kesiapsiagaan Desa Dalam Menghadapi Kebakaran

Rabu, 23 Juli 2025 | 10:23:00 AM WIB | Last Updated 2025-07-23T02:23:51Z

 

Konawe Selatan, MEDIAINDONESIA.asia - Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kesiapsiagaan masyarakat desa menghadapi risiko kebakaran, Pemerintah Kecamatan Kolono menggelar Pelatihan Relawan Pemadam Kebakaran, yang dilaksanakan pada Selasa, 22 Juli 2025 di Balai Pertemuan Umum Kelurahan Kolono.

Pelatihan ini diikuti oleh 15 utusan desa dari total 20 desa yang ada di Kecamatan Kolono. Masing-masing peserta merupakan perwakilan relawan yang dipersiapkan untuk menjadi garda terdepan dalam penanganan kebakaran di wilayah pedesaan.

Kegiatan pelatihan ini secara resmi dibuka oleh Camat Kolono, Muh. Aswan Yasin, SE, M.Si, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas partisipasi para relawan desa dan pentingnya membentuk relawan tanggap darurat yang profesional dan terlatih. "Kesiapsiagaan menghadapi kebakaran bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi juga menjadi tanggung jawab kolektif seluruh elemen masyarakat, terutama di tingkat desa," ujarnya.

Pelatihan difasilitasi oleh instruktur dari Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Konawe Selatan, yang membawakan materi tentang teknik dasar pemadaman api, penggunaan alat pemadam api ringan (APAR), serta simulasi penanganan kebakaran di pemukiman dan lahan.

Salah satu peserta pelatihan, Herdin dari Desa Silea, menyampaikan komentar positifnya usai mengikuti pelatihan: "Pelatihan ini sangat bermanfaat. Kami jadi tahu cara-cara dasar menghadapi kebakaran tanpa panik. Semoga ilmu ini bisa kami teruskan ke warga di desa kami," ungkapnya.

Senada dengan itu, Kepala Desa Silea Sultan, dalam tanggapannya mengapresiasi langkah Pemerintah Kecamatan dan berharap pelatihan semacam ini bisa menjadi agenda rutin: "Kami mendukung penuh pelatihan ini. Harapannya, semua desa ke depan dapat mengirimkan relawan agar setiap wilayah memiliki kemampuan awal dalam menangani kebakaran, sambil menunggu bantuan dari Damkar pusat," jelasnya.

Diharapkan dari pelatihan ini, terbentuk jaringan relawan pemadam kebakaran desa yang tangguh, siap siaga, dan mampu menjadi garda terdepan dalam pencegahan serta penanggulangan kebakaran secara mandiri di wilayah masing-masing. Red**

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update