NTT, MEDIAINDONESIA.asia - Rofinus Mehang Mone, Bapak Kaur Pemerintahan di Kampung Loko Rota, Dusun 3, Desa Waikadada, Kecamatan Kodi Bangedo, telah berhasil mengembangkan usaha peternakan ikan karver, ikan lele lokal dan ikan lele jumbo. Hasil panennya pun sangat memuaskan, dengan 400 ekor ikan lele jumbo yang dijual dengan harga Rp. 2 juta.
Menurut Rofinus, hasil panen ini sangat membantu dalam membiayai anak-anaknya yang sekolah. "Saya sangat bersyukur atas hasil panen ini, karena dapat membantu biaya pendidikan anak-anak saya," ungkap Rofinus.
Rofinus memiliki 9 anak, 4 laki-laki dan 5 perempuan. Anak pertamanya, Lena, telah berhasil lulus Sarjana Keperawatan dan menjadi contoh bagi adik-adiknya.
Dalam mengembangkan usaha peternakan ikan, Rofinus menggunakan teknik pemberian makanan ikan dua kali sehari dengan menggunakan makanan lokal seperti batang keladi dan keong kecil, serta makanan industri berupa pelet. Kolam ikan yang digunakan memiliki kedalaman air sekitar 2 meter lebih dan awalnya merupakan bekas galian batu putih.
Selain usaha peternakan ikan, Rofinus juga mengembangkan usaha tanaman holtikultura jenis sayur putih dengan menggunakan sumber air dari kolam ikan. Hasil dari kedua usaha ini diharapkan dapat membantu biaya rumah tangga dan biaya pendidikan anak-anaknya.
Rofinus berharap dapat menjadi contoh bagi masyarakat lain di Kodi Bangedo untuk mengembangkan usaha peternakan ikan dan tanaman holtikultura.
"Saya berharap anak-anak saya dapat mencapai kesuksesan seperti Lena, dan saya akan terus berjuang untuk memberikan yang terbaik bagi mereka," kata Rofinus dengan penuh harapan. Bert**