Sulsel, MEDIAINDONESIA.asia - -Kepedulian sosial kembali ditunjukkan Kapolres Sinjai, AKBP Harry Azhar, S.H., S.I.K., M.H., di tengah padatnya aktivitas sebagai pimpinan kepolisian. Kali ini, ia memberikan perhatian khusus kepada seorang anak berusia tujuh tahun yang menderita lumpuh layu sejak lahir.
Kisah pilu itu datang dari keluarga Dg Tammu, seorang pemulung yang tinggal di Jalan Agus Salim, Kelurahan Biringere, Kecamatan Sinjai Utara. Di rumah panggung sederhana, ia membesarkan lima orang anak seorang diri setelah sang istri meninggal dunia setahun silam. Di antara kelima anak tersebut, Syerly, anak keempatnya, harus menjalani hidup dengan kondisi lumpuh layu yang membatasi aktivitas sehari-harinya.
Mendengar kabar tersebut, Kapolres Sinjai yang merupakan lulusan Akpol tahun 2003 itu langsung bergerak cepat. Ia menurunkan Tim Dokter Polisi Kesehatan (Dokkes) untuk memeriksa kondisi kesehatan Syerly dan memberikan sejumlah vitamin penunjang. Selain itu, Kapolres juga menyerahkan bantuan berupa paket sembako dan tali asih guna meringankan beban keluarga Dg Tammu.
Momen haru pun terjadi saat tim medis mendatangi rumah Dg Tammu, Kamis (11/9/2025). Sang ayah tak kuasa menahan air mata menyaksikan putrinya mendapatkan perhatian dari Kapolres Sinjai. “Saya sangat terharu dan bersyukur. Terima kasih banyak kepada Bapak Kapolres dan anggotanya yang sudah datang membantu dan peduli dengan kondisi kami. Semoga Allah membalas kebaikan dengan kesehatan dan rezeki yang melimpah,” tutur Dg Tammu dengan suara bergetar.
Kapolres Sinjai mengatakan bahwa kehadiran Polri tidak hanya sebatas menjalankan tugas penegakan hukum, melainkan juga hadir untuk masyarakat yang membutuhkan uluran tangan. “Saya mendapatkan informasi terkait kondisi Syerly dan keluarganya. Maka dari itu, saya langsung menghubungi Tim Dokkes agar segera turun memeriksa kesehatan dan memberikan vitamin. Kehadiran kami di sini adalah wujud kepedulian Polri kepada masyarakat,” ujar AKBP Harry Azhar.