Notification

×

Iklan

Translate

Iklan

Translate

Pemkab Boyolali Alokasikan Rp1,5 Miliar untuk Pembangunan Jembatan diKrobokan Juwangi

Rabu, 05 November 2025 | 12:04:00 PM WIB | Last Updated 2025-11-05T04:04:19Z

 

Jawa Tengah, MEDIAINDONESIA.asia - Jembatan darurat di Dukuh Pringjowo, Desa Krobokan, Kecamatan Juwangi, ambrol diterjang banjir.

Kondisi tersebut mengganggu aktivitas masyarakat karena harus memutar arah lebih jauh.

Menyikapi hal itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Boyolali berupaya melakukan pembangunan jembatan permanen pada 2026.

Kabar ini diungkapkan Bupati Boyolali Agus Irawan, setelah melakukan monitoring langsung kondisi jembatan yang sebenarnya sudah ambrol sejak 2019.

“Kita langsung cek ke lokasi, ini kita sudah lihat semuanya, ini sudah ada jembatan sementara. Tapi pastinya ke depan, kita akan anggarkan (pembangunan jembatan permanen) karena ini salah satu jembatan penghubung antar dukuh di desa setempat,” beber Agus.

Bupati menargetkan, Jembatan Krobokan mulai dibangun pada 2026 dengan menggunakan anggaran sebesar Rp1,5 miliar.

Sementara itu, pada Selasa (21/10/2025), jembatan darurat yang dibangun warga kembali rusak akibat diterjang banjir.

Saat bupati melakukan monitoring, warga bergotong royong membangun ulang jembatan darurat agar bisa kembali dilewati.

Pembangunan jembatan darurat ini menggunakan bahan berupa sasak (anyaman bambu) serta bambu dan kayu, yang dibangun di sisi sebelah barat jembatan ambrol.

Jembatan darurat hanya bisa diakses oleh pejalan kaki dan kendaraan roda dua untuk menuju ke balai desa, sekolah, serta pasar setempat. 

Laporan : Wati

Editor : Lisa

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update